PERBEDAAN GAYA MENGAJAR DAN MOTOR EDUCABILITY TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI PADA SISWA KELAS XI MAN RANTAUPRAPAT
Abstract
Abstrak
Pembelajaran bola voli yang baik akan membantu siswa untuk memperoleh perkembangan motorik yang optimal dan juga dapat membantu siswa untuk mengembangkan potensinya dalam permainan bola voli. Dalam permainan bola voli terdapat beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh oleh pemain, salah satunya adalah passing. Passing yang digunakan dalam penelitian ini adalah passing bawah.Setelah dilakukan observasi pada sekolah MAN Rantauprapat, proses belajar mengajar pendidikan jasmani belum begitu baik khususnya untuk pembelajaran passing bawah bola voli, pada saat pembelajaran siswa sering mengalami kesulitan untuk melakukan gerakan passing bawah dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui apakah terdapat perbedaan antara gaya mengajar resiprokal dan gaya mengajar komando terhadap hasil belajar passing bawah bola voli, (2) Mengetahui apakah terdapat perbedaan antara gaya mengajar resiprokal dengan gaya mengajar komando bagi siswa yang memiliki motor educability tinggi terhadap hasil belajar passing bawah bola voli, (3) Mengetahui apakah terdapat perbedaan antara gaya mengajar komando dengan gaya mengajar resiprokal bagi siswa yang memiliki motor educability rendah terhadap hasil belajar passing bawah bola voli, (4) Mengetahui apakah terdapat interaksi antara gaya mengajar dengan motor educability terhadap hasil belajar passing bawah bola voli. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari seluruh siswa putra kelas XI MAN Rantauprapat tahun ajaran 2016/2017 yang berjumlah 136 siswa, dengan mengambil sampel 40 siswa melalui teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan Anava dua jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan antara gaya mengajar resiprokal dan gaya mengajar komando terhadap hasil belajar passing bawah bola voli, dengan nilai Fhitung 11,983 > Ftabel 4,113 pada taraf signifikansi α = 0,05; (2) Bagi siswa yang memiliki motor educability tinggi, gaya mengajar resiprokal lebih baik dibandingkan gaya mengajar komando terhadap hasil belajar passing bawah bola voli, dengan Qhitung 16,76 > Qtabel 4,33 pada taraf signifikansi α = 0,05; (3) bagi siswa yang memiliki motor educability rendah, gaya mengajar komando lebih baik dibandingkan gaya mengajar resiprokal terhadap hasil belajar passing bawah bola voli, dengan Qhitung 9,84 > Qtabel 4,33 pada taraf signifikansi α = 0,05; (4) Terdapat interaksi antara gaya mengajar dengan motor educability terhadap hasil belajar passing bawah bola voli, dengan nilai Fhitung176,896 > Ftabel 4,113 pada taraf signifikansi α = 0,05.
Kata Kunci: Gaya Mengajar, Motor Educability, dan Passing Bawah Bola Voli
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24114/jpor.v3i1.8196
Article Metrics
Abstract view : 407 timesPDF - 537 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 JURNAL PEDAGOGIK OLAHRAGA
Jurnal Pedagogik Olahraga
Program Studi Pendidikan OlahragaProgram Pascasarjana Universitas Negeri Medan
Website : https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jpor
Jurnal Pedagogik Olahraga is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.