PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA
Abstract
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah: (1) mengetahui perbedaan hasil Pembelajaran kelompok siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran berbasis Accelerated Learning dan strategi pembelajaran Direct Intructional pada mata pelajaran bahasa Indonesia, (2) mengetahui perbedaan hasil belajar bahasa Indonesia antara kelompok siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi dan rendah, dan (3) interaksi antara strategi pembelajaran dan motivasi berprestasi siswa terhadap hasil belajar bahasa Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri No 106162 Medan Estate dan SDIT Al-Hijrah 2 Lau Dendang. Teknik penarikan sampel dilakukan dengan cluster random sampling. Teknis analisis ini adalah ANAVA dua jalur pada taraf signifikansi α = 0,05 yang dilanjutkan dengan uji Scheffe. Hasil penelitian menunjukkan: (1) rata-rata hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran berbasis Accelerated Learning lebih tinggi daripada dengan strategi pembelajaran Direct, (2) rata-rata hasil belajar siswa dengan motivasi berprestasi tinggi lebih tinggi dengan motivasi berprestasi rendah, dan (3) terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dengan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar bahasa Indonesia. Dari hasil analisis data disimpulkan bahwa siswa dengan karakteristik motivasi berprestasi tinggi maka strategi pembelajaran yang tepat digunakan adalah strategi pembelajaran berbasis Accelerated Learning dan siswa dengan karakteristik motivasi berprestasi rendah, maka strategi pembelajaran yang tepat digunakan adalah strategi pembelajaran Direct Instructional.
Kata Kunci: strategi pembelajaran, accelerated learning, direct instructional, motivasi berprestasi, bahasa
Abstract: The purpose of this study are: (1) to find out the difference in learning outcomes of groups of students who are taught with learning strategies based on Accelerated Learning and Direct Intructional learning strategies in Indonesian subjects, (2) find out the differences in Indonesian learning outcomes between groups of students who have motivation high and low achievers, and (3) the interaction between learning strategies and students' achievement motivation towards Indonesian learning outcomes. The population in this study were grade V students of SD Negeri No 106162 Medan Estate and SDIT Al-Hijrah 2 Lau Dendang. The sampling technique is done by cluster random sampling. The technical analysis is two-way ANOVA at the significance level α = 0.05 followed by the Scheffe test. The results showed: (1) the average learning outcomes of students who were taught with learning strategies based on Accelerated Learning were higher than those with Direct learning strategies, (2) the average learning outcomes of students with higher achievement motivation with higher achievement motivation, and (3) there is an interaction between learning strategies and achievement motivation on Indonesian learning outcomes. From the results of data analysis, it was concluded that students with high achievement motivation characteristics then the appropriate learning strategy used was Accelerated Learning based learning strategy and students with low achievement motivation characteristics, then the right learning strategy used was Direct Instructional learning strategy.
Keywords: learning strategies, accelerated learning, direct instructional, achievement motivation, language
Full Text:
PDFReferences
Abin, S.M. (2003). Psikologi Pendidikan. Bandung: Rosda Karya Remaja.
Arends, R.I.. (2001). Exploring Teaching: An Introduction to Education. New. York: Mc Graw-Hill Companies.
Atkinson, R.L., Atkinson, R.C., Hilgard, E.R. (1983). Introduction To Psychology. San Diego : Harcourt Brace Jovanovich, Publishers.
Brown, H.D. (2000). Principles of Language Learning and Teaching. London: Longman.
Chaer, A. (2003). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Dalyono, M. (2009). Psikologi Pendidikan. Jakarta. Rineka Cipta
Daniel W.B., and David J.B. (2008). The Difficulties in Using a Cost Leadership Strategy in Emerging Markets. International Journal of Emerging Market. 3(2), 125-139. Retrieved from Emerald Journals database.
Dennison, Paul E. & Dennison, Gail E.. (2002). Brain Gym Teacher’s Edition Revised. Jakarta: PT. Grasindo.
DePorter, B. dkk. (2005). Quantum Teaching. Bandung: Kaifa.
Depdiknas .(2006). Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta : Depdiknas.
Dick, W & Carey. L. (2006). Systematic Design Of Instruction, Sixth Edition. USA:Scott, Foresman and Company.
Dimyati dan Mudjiono. (2006). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Gagne, R.M & Driscoll, Marcy. P. (1989). Essentials of Learning for Instruction. New Jersey: Prentice Hall
Gunawan, A.W. (2006). Genius Learning Strategi. Jakarta: PT. pustaka Utama Gramedia
Hamalik. (2009). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Kardi S. Dan Nur, M. (2000). Pengajaran Langsung. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya Universiti Press.
Keraf, G. (2004). Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Flores: Nusa Indah
Meier, D. (2005). The Accelerated Learning Handbook. Bandung : Kaifa.
Merrill, M.D. (1991). “A Lesson Based On The Component Display Theory” Intruction Theorys In Action. New Jersey : Lawreace
Miarso, Y. (2007). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Kencana
Miller, J.P and Seller, W. (1985). Curriculum : Perpective and Practice Logman : New York
Nggermanto. (2001). Quantum Quotiont, Kecerdasan Quantum, Cara Cepat Melejitkan IQ,EQ, DAN SQ Secara Harmoni. Bandung: Nuansa.
Nur, E. , Baharudin, H,. Wahyuni. (2008). Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Prashnig, B. (2007). The Power of Learning. Bandung: Mizan Pustaka.
Ratumanan. (2002). Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara
Reigeluth, C.M. (1983). Instructional Design Theories and Models : An Overview of Their Currect Status. London: lauwrence erlbaums Assosiates
Rose, C. dan Nicholl, M.J. (1997) .Accelerated Learning For the 21 st century.London.
Sardiman. (2007). Interaksi motivasi & Belajar Mengajar. Jakarta. RajaGrafindo Persada
Silberman, Melvin L. (2007). Active Learning Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.
Sudjana, N. (2009). Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdarika.
Sudjana, N. (2002). Metode Statistik. Edisi ke-5. Bandung: Tarsito
Sudjana, N & Suwariyah, W. (1991). Model-Model Mengajar CBSA. Bandung: Sinar Baru Bandung
Sukmadinata.S.N (2008). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sumantri, S. , Jujun. (2005). Falsafat Ilmu. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan
Uno, H. (2009). Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Uno, H. (2007). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta : Bumi Aksara
Weiner, D.M. (1992). Divorce busting: A step-bystep approach to making your marriage loving again. New York: A Fireside Book.
Yamin, M. (2011). Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada Pers
DOI: https://doi.org/10.24114/jtp.v12i2.15227
Article Metrics
Abstract view : 477 timesPDF - 404 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.