ANALISIS FAKTOR PENDAPATAN USAHATANI CABAI MERAH DI DESA BELONGKUT, MARBAU, LABUHAN BATU UTARA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh harga cabai merah, pengalaman kerja, modal, dan orientasi kewirausahaan terhadap pendapatan petani cabai di Desa Belongkut, Kecamatan Marbau, Kabupaten Labuhan Batu Utara. Desa ini dipilih secara sengaja karena merupakan daerah penghasil cabai merah. Seluruh populasi, terdiri dari 57 petani, dijadikan sampel. Data dikumpulkan melalui kuesioner dengan skala Likert dan dianalisis menggunakan regresi linier serta metode lain, termasuk uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis dengan SPSS 24 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga, pengalaman kerja, dan modal memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan petani, dengan nilai thitung masing-masing 7,167, 4,252, dan 2,050 (lebih besar dari ttabel 1,672) dan signifikansi 0,005 (p < 0,05). Orientasi kewirausahaan berpengaruh negatif terhadap pendapatan dengan nilai thitung 1,752 (lebih besar dari ttabel 1,672) dan signifikansi 0,0274 (p < 0,05). Secara keseluruhan, variabel ini mempengaruhi pendapatan petani sebesar 86,2%, sementara 13,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
Kata Kunci: Harga, Pengalaman Kerja, Modal, Orientasi Kewirausahaan
DOI: https://doi.org/10.24114/plans.v18i2.53700
Article Metrics
Abstract view : 9 timesUntitled - 0 times PDF - 17 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.