Keadaan Desa Balimbingan Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun

Walbiden Lumbantoruan

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan Desa Balimbingan ditinjau dari matapencaharian, penerapan teknologi baru, pendidikan, sarana dan prasarana serta pengelolaan administrasi. Populasi dalam penelitian ini adalah Desa Balimbingan dan sekaligus sebagai sampel penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni studi dokumenter dan analisis menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Matapencaharian penduduk di Desa Balimbingan sudah Beraneka ragam yang mayoritas (91,30 %) hidup dari usaha non pertanian (2) Pada umumnya (90%) petani telah menerapkan teknologi baru sehingga produksi padi meningkat dari 3-5 ton/ha menjadi 4-5,8 ton/ha, produksi jagung dari 3-4 ton/ha menjadi 4-4,5 ton/ha,kelapa sawit dari 0,5-1 ton/ha menjadi 0,5-1,6 ton/ha dan kakao dari 0,5-0,75 ton/ha menjadi 0,5-0,96 ton/ha (3) Pendidikan formal penduduk mencapai 69,70 % tamat SD (sudah melebihi standar yaitu 60%). (4) Ketersediaan sarana dan prasarana transportasi serta komunikasi menyebabkan hubungan Desa Balimbingan semakin lancar ke kota Kecamatan Tanah Jawa dan Kota Kabupaten Simalungun, ini diperlihatkan ketersediaan sarana mobil penumpang (30 unit), becak bermotor (225 unit), truk (10 unit), dan prasarana jalan (sepanjang 8 km jalan aspal dan diperkeras) sehingga arus barang dan manusia menjadi lancar. Selain itu juga karena ketersediaan sarana komunikasi televisi (sudah seluruhnya penduduk memanfaatkannya), radio (800 unit), handphone (600 unit), telepon rumah (120 unit) dan wartel (7 unit) sehingga mereka lebih akses terhadap perubahan, (5) Pengelolaan desa oleh setiap perangkat desa sudah terlaksana sesuai dengan tugasnya atau sistim administrasi telah berjalan dengan baik. Dengan demikian Desa Balimbingan ditinjau dari matapencaharian, penerapan teknologi baru, pendidikan, sarana dan prasarana serta pengelolaan administrasi tergolong desa swasembada.

Kata Kunci : Desa Balimbingan, Desa Swasembada


Full Text:

PDF

References


Bappeda Sumut. 2008. Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Daerah Tingkat I Sumatera Utara. Medan.

Bintarto, R. 1980. Gotong Royong. Surabaya : Bina Ilmu.

BPS. 2008. Kecamatan Tanah Jawa Dalam Angka 2008.

Departemen Dalam Negeri. 2000. Petunjuk Dalam Pelaksanaan Pembinaan Proyek-proyek Hasil Bantuan Desa Bidang Usaha Ekonomi Desa. Jakarta : Direktorat PMD.

Junaedi, H. 1999. Pembangunan di Pedesaan. Jakarta : UI Press.

Lumbantoruan, W. (2009). ANALISIS MIGRASI PENDUDUK KE DESA NDOKUMSIROGA KECAMATAN SIMPANG EMPAT KABUPATEN KARO. JURNAL GEOGRAFI, 1(1), 43-50.

Monografi Desa Balimbingan. 2008.

Mubyarto, 1989. Pengantar Ilmu Ekonomi Pertanian. Jakarta : LP3S

Setiawan, Edi. 2003. Geografi. Bandung : Grafindo Media Pratama.

Seokartiwi, Edi. 2005. Prinsip-prinsip Komunikasi Pertanian. Jakarta : UI Press.

Sitompul, M., & Situmorang, R. (2010). KEADAAN SOSIAL EKONOMI DI DESA TERPENCIL KECAMATAN STABAT. JURNAL GEOGRAFI, 2(2), 81-92.

Sutrisno, L. 1999. Menuju Masyarakat Partisipatif. Yogyakarta: Kanisius.

Wardiyatmoko, K. 2003. Geografi. Jakarta : Erlangga.




DOI: https://doi.org/10.24114/jg.v3i1.7287

Article Metrics

Abstract view : 985 times
PDF - 420 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.






Accredited Journal, Based on Decree of the Minister of Research, Technology and Higher Education, Republic of Indonesia Number 36/E/KPT/2019

Copyright ©2020 Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dan Ikatan Geograf Indonesia (IGI)

Creative Commons License


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

scatter hitam

https://22-crown.com/

https://ftp.juniorpage.com.sg/