PENGARUH FREKUENSI PENDIDIKAN GIZI DENGAN MEDIA VIDEO MOTION GRAPHIC TENTANG ANEMIA TERHADAP PENGETAHUAN DAN POLA KONSUMSI SISWI SMAN 72 JAKARTA UTARA

Ayu Lidya Ningsih, Mia Srimiati

Abstract


Hasil Riskesdas 2013 menyatakan prevalensi anemia di Indonesia mencapai 21,7%, pada remaja usia 15-24 tahun sebesar 18,4% adapun yang mendominasi adalah pada kelompok perempuan sebesar 23,9%. Ditemukan bahwa pengetahuan remaja sebagai orang dewasa masa depan pengetahuannya tentang gizi masih rendah1 khususnya manfaat tablet tambah darah sebesar 48,9%2. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh frekuensi pendidikan gizi dengan video motion graphic tentang anemia terhadap pengetahuan dan pola konsumsi siswi SMAN 72 Jakarta Utara. Sedangkan, jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan desain penelitian menggunakan pretest-posttest control group. Responden dibagi menjadi 2 kelompok dengan masing-masing kelompok 37 responden. Penelitian ini menggunakan uji one paired samples t-test dan one way Anova dengan uji lanjutan Duncan. Hasil penelitian ini adalah ada pengaruh frekuensi pendidikan gizi dengan menggunakan video motion graphic tentang anemia remaja putri terhadap pengetahuan dan pola konsumsi siswi SMAN 72 Jakarta Utara (p=0,000). Dapat disimpulkan bahwa, ada pengaruh pendidikan gizi dengan video motion graphic tentang anemia remaja putri terhadap pengetahuan (p=0,000), namun pada pola konsumsi sumber Fe belum cukup berpengaruh (p=0,312). Peneliti menyarankan untuk meneliti lebih mendalam terkait frekuensi pendidikan gizi menggunaman media video motion graphic sehingga dapat diketahui sampai frekuensi ke berapa perilaku siswi dapat berubah.

Full Text:

PDF

References


Cahyono, S. 2015. Peningkatan Pengetahuan Siswi tentang Anemia setelah Mendapatkan Pendidikan Gizi dengan Media Video Animasi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta, Fakultas Ilmu Kesehatan.

Contento, I. 2007. Nutrition Education : Linking Research, Theory, and Practice (2nd ed). London: Jones and Bartlett Publishers.

Farisa, Soraya. 2012. Hubungan Sikap, Pengetahuan, Ketersediaan dan Keterpaparan Media Massa dengan Konsumsi Buah dan Sayur pada Siswa SMPN 8 Depok Tahun 2012. Depok: Universitas Indonesia.

Hermina, dan Partini, S. 2016. Pengembangan Media Poster sebagai Alat Bantu Edukasi Gizi pada Remaja Terkait Keluarga Sadar Gizi (Kadarzi). Penelitian Gizi dan Makanan; 39 (1):15-26.

Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Anemia pada Remaja.

Khomsan. 2000. Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. Bogor: Institut Pertanian Bogor, Fakultas Ekologi Manusia.

Kiswari, R. 2014. Hematologi dan Transfusi. Jakarta: Erlangga.

Lally, Philipa et al. How Are Habits Formed : Modelling Habit Formation in the Real World. Europan Journal of Social Psychology 2010; 40 (6).

Machda, F. 2010. History of Motion Graphic.1st ed. Motion by Design.

Notoatmodjo, S. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). 2013. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.

Soehardjo. 1990. Pangan, Gizi, dan Pertanian. Jakarta: UI Press




DOI: https://doi.org/10.24114/jgpkm.v1i1.24926

Article Metrics

Abstract view : 434 times
PDF - 312 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JURNAL ANDALIMAN : JURNAL GIZI PANGAN, KLINIK DAN MASYARAKAT (JGPKM)

Alamat : Jalan Willem Iskandar Pasar V, Medan

Sumatera Utara, Indonesia

Website : https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jgpkm