ANALISIS STRUKTUR FONOTAKTIK BAHASA KARO DALAM CERITA RAKYAT “BATU RENGGANG”

Adelina Ginting

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur fonotaktik yang terdapat dalam cerita rakyat Karo Batu Renggang. Lokasi penelitian dilaksanaan di Kabanjahe ibukota Kabupaten Karo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif sumber data berupa teks lisan dan teks tertulis bahasa Batak Karo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur fonotaktik bahasa Karo terdiri dari: bentuk suku kata, gugus konsonan, deretan konsonan, diftong, dan deretan vokal. Suku kata strukturnya adalah /v/,/kv/,/kvk/,/vk/,/kkvk/,/kkkvk/,/kvkk/, gugus konsonan terdiri dari /ng/,/mb/,/nd/,/ngg/,/nt/, struktur deretan konsonan terdiri dari /k-n/,/t-n/,/n-p/,/h-k/,/r-b/,/n-d/,/n-n/,/k-n/,/n-c/,/n-t/,/g-g/,/k-k/,/n-k/,/n-s/,/p-t/,/g-k/, diftong terdiri dari /wa/,/we/, deretan vokal terdiri dari /a-i/,/u-a/,/i-a/,/a-u/,/u-e/,/o-i/,/u-i/,/i-i/. Posisi suku kata dalam bentuk vokal, konsonan vokal, konsonan vokal konsonan, vokal konsonan, konsonan konsonan vokal konsonan, konsonan konsonan konsonan vokal konsonan, konsonan vokal konsonan konsonan terdapat pada posisi awal, tengah, dan akhir, demikian juga gugus konsonan, deretan konsonan dan deretan vokal. Diftong hanya pada posisi awal dan akhir.

Kata Kunci:  Struktur Fonotaktik, Bahasa Karo, Batu Renggang


Keywords


Struktur Fonotaktik; Bahasa Karo; Batu Renggang

Full Text:

FULL

References


Alek & Achmad. 2011. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Prenada Media Group

Alwi, Hasan. Soedjono, D.; Hans, L, dan Anton, M.M, 2003, Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. (edisi ketiga), Jakarta: Balai Pustaka.

Aminoedin, dkk. 1984. Fonologi Bahasa Indonesia: Sebuah Studi Deskriptif. Jakarta: Pusat Pembangunan dan Pengembangan Bahasa.

Burling, R.1992. Patterns of language: Structure, Variation, Change. San Diego: Academic Press.

Chaer, Abdul. 1998. Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta

Finegen, E. and Nico, B. 1989. Language: Its Structure and Use. San Diego: Harcourt Brace Jovanovich.

Fromkin, V. and Rodman, R. 1993. An Introduction to Language. (edisi 5) New York: Holt, Rinehard & Winston.

Gottschalk, Louis. 1986. Understanding History; A Primer of Historical Method (terjemahan Nugroho Notosusanto). Jakarta: UI Press.

Halim, Amran. 1984. Intonasi dalam Hubungannya dengan Sintaksis Bahasa Indonesia. Jakarta: Djambatan

Hartmann. R. R. K. and F. C. Stork. 1972. Dictionary of Language and Linguistics. Great Britain: Applied Science Publisher, Ltd

Hasibuan, Anthony. Saidi. 1979. Deskripsi Bahasa Batak Toba. Fakultas Sastra USU. Medan.

Hawkins, P. 1984. Introduction Phonology. Great Britain: Hutchinso & Co, Ltd.

Kentjoro, Djoko (peny.). 1990. Dasar-dasar Linguistik Umum. Depok: FSUI.

Kenstowicz, M. 1994. Phonology in Generative Grammar. Cambridge: Massachusetts Blackwell.

Keraf, Gorys. 1980. Tata Bahasa Indonesia. Ende-Flores: Nusa Indah

Kridalaksana, H. 1985. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia.

Lass, Roger. 1984. Phonology: An Introduction to Basic Concepts. Cambridge: Cambridge University Press.

Lauder, Multamia R.M.T. 1996. “Khazanah Fonem Bahasa Indonesia: Menilik Frekuensi dan Fonotaktiknya”. Bahasa Nasional Kita dari Sumpah Pemuda ke Pesta Emas Kemerdekaan. Bandung: ITB




DOI: https://doi.org/10.24114/edukasi%20kultura.v8i1.20328

Article Metrics

Abstract view : 149 times
FULL - 265 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Edukasi Kultura: Jurnal Bahasa, Sastra dan Budaya

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.