Cover Image

LONCENG CAKRA DONYA SEBAGAI IDE PENCIPTAAN TAS PESTA WANITA

Cut Arsi Affriani, Miftahun Naufa, Putri Dahlia

Abstract


Lonceng Cakra Donya merupakan benda peninggalan bersejarah  berupa hadiah yang diberikan oleh Laksamana Cheng Ho kepada Aceh pada masa kesultanan Samudera Pasai. Ketertarikan pengkarya mengangkat ide penciptaan ini karena bentuk visulanya menarik yaitu bentuk stupa yang meyerupai mangkuk terbalik. Metode Penciptaan dalam penggarapan karya ada tiga tahapan, yaitu eksperimen adalah tahap percobaan. Perenungan adalah tahap pengembangan imajinasi yang dikakukan untuk menghasilkan sketsa gambaran dalam karya yang akan diwujudkan. Pembentukan adalah tahap mengerjakan karya yang sudah dipilih. Untuk menjalin komuniksi antara pengkarya dan penikmat seni terbentuklah pameran atau penyajian karya. Konsep yang digunakan  pada karya adalah ekspresi simbolik, ekspresi simbolik adalah bentuk seni modern yang memanfaatkan idiom tradisi dalam pembentukan karya. Judul penciptaan karya “Lonceng Cakra Donya Sebagai Ide Penciptaan Tas Pesta Wanita” . Karya yang diciptakan berupa tujuh buah tas pesta, Karya pertama   Meusapat   (berkumpul), karya kedua Meusandeng (bersanding), karya ketiga Troh Teuka (sampai tujuan), karya keempat adalah Peujame (memuliakan tamu), karya kelima Doa Restu artinya mcminta kelancara agar dimudahkan urusannya, karya keenam berjudul Dua Sagoe yaitu dua sisi menceritakan tentang kepribadian perempuan yang berkarakter lembut dan berjiwa mandiri, karya ketujuh  berjudul Hana Sempurna artinya tidak sempurna. Teknik pembuatan karya ini menggunakan teknik tapestri dan kombinsi bahan kulit sintetis.  

 

Kata Kunci: Lonceng Cakra Donya, tas pesta wanita, tapestri.

 

Cakra Donya Bell is a historical relic in the form of a gift given by Admiral Cheng Ho to Aceh during the Samudera Pasai sultanate. The interest of the craftsman raised the idea of this creation because the shape of the viscule is interesting, namely the shape of a stupa that resembles an inverted bowl. The Creation Method in cultivating works has three stages, namely experimentation is the experimental stage. Contemplation is the stage of developing imagination that is stiffened to produce sketches of images in the work to be realized.  Formation is the stage of working on an already selected work. To establish communication between artists and connoisseurs of art, an exhibition or presentation of works is formed. The concept used in the work is symbolic expression, symbolic expression is a modern art form that utilizes traditional idioms in the formation of works. The title of the creation of the work "Donya Chakra Bell as an Idea for the Creation of Women's Party Bags" . The work created is in the form of seven party bags, the first work is Meusapat (gathering), the second work is Meusandeng (side by side), the third work is Troh Teuka (to the destination), the fourth work is Peujame (glorifying guests), the fifth work is Doa Restu meaning to ask for smoothness so that affairs are facilitated, the sixth work entitled Dua Sagoe which is two sides tells about the personality of women who are gentle and independent spirits,  The seventh work entitled Hana Sempurna means imperfect. This technique uses tapestri techniques and a combination of synthetic leather.

 

 Keywords: Donya Chakra Bells, women's party bag, tapestry.

 


Full Text:

PDF

References


Agustina, Shelvia. 2017. Visualisasi Lonceng Cakra Donya Dalam Busana Wedding Part. Jurnal Karya Seni. Yogyakarta : ISI Yogyakarta.

Hendriyana, Husen. 2021. Metode Penelitian Penciptaan Karya. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Kartika, Dharsono Sony. 2016. Kreasi Artistik. Karanganyar : Citra Sains.

¬¬¬¬¬¬¬¬__________________. 2017. Seni Rupa Modern. Bandung: Rekayasa Sains.

Lestari, dkk. 2022. Aplikasi Teknik Ecoprint Pada Media Kulit Dalam

Pembuatan Tas Fashion Wanita Dalam Konteks Liminalitas. Jurnal Seni Rupa Warna Vol 10. No 1. Yogyakarta : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta.

Miswari. 2022. Kesultanan Samudera Pasai dan Strateginya Dalam Islamisasi Nusantara. Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol 12. No 1. Langsa : Institut Agama Islam Negeri Langsa.

Sanyoto, Sadjiman Ebdi. 2010. Nirmana Elemen-Elemen Seni dan Desain.Yogyakarta : Jalasutra.

Sumadi. 2005. Definisi Seni Achdiat Kmihardja dan Aplikasinya Pada Seni Kriya. Jurnal Seni Rupa STSI, Vol 2. Surakarta : ISI Surakarta.

Suryana, dkk. 2022. Pembelajaran Sejarah Berbasis Inskripsi Kerajaan Samudera Pasai Untuk meningkatkan Nilai-Nilai Karakter Siswa di Era Covid 19. Jurnal Riset dan Konseptual, Vol. 7. No 2. Pidie : Universitas Jabal Ghafur Pidie.

Tichelman, G.L. 1980. Cakra Donya. Banda Aceh : Seri Penerbitan Museum Negeri Aceh.




DOI: https://doi.org/10.24114/sr.v1i1.56199

Article Metrics

Abstract view : 60 times
PDF - 27 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License