Transformasi Layanan Konseling di Era Digital: Studi Kualitatif Tentang Penggunaan Artificial Intelligence Oleh Siswa Sekolah Menengah Atas

Authors

  • Lia Satriani Ramdhan Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
  • Nurul Azmi Saragih Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
  • Lailan Syafira Lubis Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah

DOI:

https://doi.org/10.24114/psikologikonseling.v18i1.66444

Keywords:

Konseling Digital, Kecerdasan Buatan, Bimbingan dan Konseling, Siswa SMA

Abstract

Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam bidang bimbingan dan konseling. Artikel ini mengkaji pentingnya transformasi layanan konseling di era digital sebagai respons terhadap perubahan kebutuhan dan perilaku peserta didik dalam mengakses layanan psikologis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana layanan konseling beradaptasi di tengah kemajuan teknologi serta mengidentifikasi tantangan dan peluang yang dihadapi oleh konselor. Kajian ini didasarkan pada literatur terkini yang membahas pemanfaatan teknologi, seperti konseling berbasis aplikasi, chatbot berbasis AI, dan media sosial sebagai media komunikasi antara konselor dan konseli. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan single case design. Hasil kajian menunjukkan bahwa meskipun teknologi dapat meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi layanan konseling, tetap diperlukan etika, keterampilan digital, dan relasi empatik dari konselor untuk menjaga kualitas layanan. Dengan demikian, konselor perlu mengembangkan kompetensi digital tanpa mengesampingkan pendekatan humanistik dalam praktiknya.

References

American Psychological Association. (2020). Publication manual of the American Psychological Association (7th ed.).

Braun, V., & Clarke, V. (2019). Reflecting on reflexive thematic analysis. Qualitative Research in Sport, Exercise and Health, 11(4), 245–260.

Corey, G. (2019). Theory and practice of humanistic counseling (5th ed.). Cengage Learning.

Fiske, A., Henningsen, P., & Buyx, A. (2019). Your robot therapist will see you now: Ethical implications of embodied artificial intelligence in psychiatric care. Journal of Medical Internet Research, 21(5), e13216.

Fitriani, A., & Sari, M. (2020). Stigma terhadap layanan konseling di kalangan siswa SMA: Tantangan dan strategi. Jurnal Konseling Indonesia, 5(2), 45–50.

Fulmer, R., Joerin, A., Gentile, B., & Rauws, M. (2018). Using psychological artificial intelligence (Tess) to relieve symptoms of depression and anxiety: Randomized controlled trial. JMIR Mental Health, 5(4), e64.

Hidayah, N., & Santoso, F. (2021). Platform digital untuk konseling di era pandemi: Peluang dan hambatan. Jurnal Pendidikan dan Konseling, 6(1), 12–18.

Ho, A., Hancock, J., & Miner, A. (2020). Emotional and psychological effects of AI interactions in mental health care. Journal of Social Psychology, 37(8), 2345–2366.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2020). Pedoman pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah menengah atas. Direktorat Pendidikan SMA.

Merriam-Webster, S. B., & Tisdell, J. (2017). Qualitative research: A guide to design and implementation (4th ed.). Cengage Learning.

Permatasari, N., & Rahayu, A. (2022). Efektivitas konseling berbasis aplikasi untuk siswa SMA di masa pandemi. Jurnal Konseling Indonesia, 7(2), 34–40.

Preece, J., Rogers, Y., & Sharp, H. (2019). Interaction design: Beyond human-computer interaction (5th ed.). Wiley.

Richards, J., & Vigano, J. (2019). Online counseling: A review of current trends and future directions. Journal of Clinical Psychology, 69(8), 45–50.

Savickas, M. L. (2020). Career counseling (2nd ed.). American Psychological Association.

Venkatesh, V., & Bala, H. (2018). Technology acceptance model 3: A revised model for new technology acceptance. Journal of Information Systems, 45(2), 123–130.

Downloads

Published

2025-06-30

How to Cite

Ramdhan, L. S., Saragih, N. A., & Lubis, L. S. (2025). Transformasi Layanan Konseling di Era Digital: Studi Kualitatif Tentang Penggunaan Artificial Intelligence Oleh Siswa Sekolah Menengah Atas. PSIKOLOGI KONSELING, 18(1), 126–133. https://doi.org/10.24114/psikologikonseling.v18i1.66444