Partner Phubbing dan Depresi Dikalangan Dewasa Awal yang Menikah

Authors

  • Kadek Indah Purnama Sari Universitas Mercu Buana Yogyakarta
  • Martiara Rizky Rinaldi Universitas Mercu Buana Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.24114/psikologikonseling.v18i1.66885

Keywords:

Partner Phubbing, Depresi, Dewasa Awal

Abstract

Pernikahan pada masa dewasa awal tetap memiliki tantangan dalam menghadapi berbagai permasalahan atau konflik, untuk menjaga hubungan pernikahan tetap harmonis.  Konflik atau masalah yang terjadi selama pernikahan juga dapat meningkatkan kerentanan terhadap depresi, baik pada suami maupun pada istri. Oleh karena itu, penelitian ini penting untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang dapat membantu mengurangi risiko depresi dikalangan dewasa awal. Tujuan dari penelitian ini adalah Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara partner phubbing dan depresi pada dewasa awal yang menikah. menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional dan menggunakan 200 responden yang dikumpulkan melalui formular online. Instrumen yang digunakan adalah skala partner phubbing yang telah diadaptasi ke Bahasa Indonesia untuk mengukur partner phubbing dan skala Patient Health Questionnaire (PHQ)-9 untuk mengukur tingkat depresi. Hasil menunjukan adanya hubungan positif yang signifikan antara partner phubbing dan depresi (r = 0.286, p <0,05). Temuan ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat partner phubbing berkaitan dengan tingginya tingkat depresi dan sebaliknya. Implikasi praktis dalam penelitian ini yaitu dapat memberikan pemahaman pada dewasa awal diharapkan dapat menurunkan perilaku phubbing pada pasangan sehingga mampu mengurangi resiko depresi pada pasangan yang menerima phubbing tersebut.

References

Aini, H., & Afdal, A. (2020). Analisis Kesiapan Psikologis Pasangan dalam Menghadapi Pernikahan. Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia, 4(2), 136–146. doi.org/10.24036/4.24372

American Psychiatric Association. (2013). Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder Edition (DSM-V). Washington : American Psychiatric Publishing.

Al-Saggaf, Y., & O’Donnell, S. B. (2019). Phubbing: Perceptions, reasons behind, predictors, and impacts. Human Behavior and Emerging Technologies, 1(2), 132–140. doi.org/10.1002/hbe2.137

Anosike, C., Isah, A., & Igboeli, N. U. (2020). Development and validation of a questionnaire for evaluating knowledge of risk factors for teen depression among health care trainees of a Nigerian university. Asia-Pacific Psychiatry, 12(3). doi.org/10.1111/appy.12391

Arshad, A., & Imran, H. (2022). Partner phubbing, romantic jealousy and marital satisfaction among married individuals. Applied Psychology Review, 1(2).

Azwar. (2017). metode penelitian psikologi. yogyakarta: pustaka pelajar.

Chotpitayasunondh, V., & Douglas, K. M. (2018). The effects of “phubbing” on social interaction. Journal of Applied Social Psychology, 48(6), 304–316. doi.org/10.1111/jasp.12506

Hurlock, E.B. (2011). Psikologi perkembangan suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Ivanova, A., Gorbaniuk, O., Błachnio, A., Przepiórka, A., Mraka, N., Polishchuk, V., & Gorbaniuk, J. (2020). Mobile phone addiction, phubbing, and depression among men and women: A moderated mediation analysis. Psychiatric Quarterly, 91, 655-668.

Itryah, I., & Ananda, V. (2023). Persiapan Pernikahan dengan Pendekatan Psikologis di Kelurahan 8 Ulu Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(2), 759–766. doi.org/10.54082/jamsi.744

KaradaGE, TosuntaituB, Erzen E, Duru P, Bostan N, MSayarakSahin B, BabadaGB. Kecanduan dunia virtual saat ini: Phubbing. Addicta: Turkish J Addict. 2016;3(2):250–269. doi.org/10.15805 /addicta.2016.3.0013

Krasnova, H., Abramova, O., Notter, I., & Baumann, A. (2016). Why phubbing is toxic for your relationship: Understanding the role of smartphone jealousy among “Generation Y” users. Leary MR. Respon terhadap pengucilan sosial: kecemasan sosial, kecemburuan, kesepian, depresi, dan harga diri rendah. J Soc Clin Psychol. 1990;9(2):221–9. doi.org/10.1521/jscp.1990.9.2.221

Lenaini, I. (2021). Teknik Pengambilan Sampel Purposive Dan Snowball Sampling. Jurnal Kajian, Penelitian & Pengembangan Pendidikan Sejarah, 6(1), 33–39. Retrieved from p-ISSN 2549-7332 %7C e-ISSN 2614-1167%0D

Lohoff, F. W. (2010). Overview of the genetics of major depressive disorder. Psychiatry Reports,

Pew Research Center. (2019). Social media use in 2019

Reuter, C., Vieira, J. D., Spilker, J. S., Weiss, A., Aravena, M., Archipley, M., Béthermin, M., Chapman, S. C., Breuck, C. De, Dong, C., Everett, W. B., Fu, J., Greve, T. R., Hayward, C. C., Hill, R., Hezaveh, Y., Jarugula, S., Litke, K., Malkan, M., … Strandet, M. L. (2020). The Complete Redshift Distribution of Dusty Star-forming Galaxies from the SPT-SZ Survey. The Astrophysical Journal, 902(1), 78. doi.org/10.3847/1538-4357/abb599

Roberts, J. A., & David, M. E. (2016). My life has become a major distraction from my cell phone: Partner phubbing and relationship satisfaction among romantic partners. Computers in Human Behavior, 54, 134–141. doi.org/10.1016/j.chb.2015.07.058

Wang, X., Xie, X., Wang, Y., Wang, P., & Lei, L. (2017). Partner phubbing and depression among married Chinese adults: The roles of relationship satisfaction and relationship length. Personality and Individual Differences, 110, 12–17.

doi.org/10.1016/j.paid.2017.01.014

Downloads

Published

2025-06-30

How to Cite

Purnama Sari, K. I., & Rinaldi, M. R. (2025). Partner Phubbing dan Depresi Dikalangan Dewasa Awal yang Menikah. PSIKOLOGI KONSELING, 18(1), 81–89. https://doi.org/10.24114/psikologikonseling.v18i1.66885