Cover Image

KOLEKSI MUSEUM ADITYAWARMAN: SEBAGAI SUMBER BELAJAR SENI DAN BUDAYA

Apdanil Syukri, Adek Cerah Kurnia Azis, Yudhistira Oscar Olendo, Srimutia Elpalina, Christanto Syam

Abstract


The Adityawarman Museum in West Sumatra plays a significant role in preserving and presenting a diverse collection of Minangkabau culture, encompassing various aspects of art, history, and culture. The aim of this research is to describe the collections of the Adityawarman Museum as one of the sources of learning for art and culture. This is a qualitative study with a descriptive approach. The museum gathers collections that include geologica, biologica, ethnographica, archaeologica, historica, numismatics/heraldry, philologica, ceramics, fine arts, and technology, reflecting a rich and diverse cultural heritage. The museum serves as a non-formal educational institution that can enhance public understanding of history, art, and culture. The Adityawarman Museum plays a strategic role in preserving and communicating the cultural heritage of West Sumatra, and with the right efforts, it can become an engaging and educational learning center for both the current and future generations.

Keywords: museum, Adityawarman, collection. learning, culture.

 

Abstrak

Museum Adityawarman di Sumatera Barat memainkan peran penting dalam melestarikan dan menyajikan beragam koleksi budaya Minangkabau yang mencakup berbagai aspek seni, sejarah, dan budaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendesktipsikan koleksi Museum Adityawarman yang sebagai salah satu sumber belajar seni dan budaya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Museum ini mengumpulkan koleksi yang mencakup geologika, biologika, etnografika, arkeologika, historika, numismatika/heraldika, filologika, keramologika, seni rupa, dan teknologika, yang mencerminkan warisan budaya yang kaya dan beragam. Museum berperan sebagai lembaga pendidikan nonformal yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang sejarah, seni, dan budaya. Museum Adityawarman memiliki peran strategis dalam melestarikan dan mengkomunikasikan warisan budaya Sumatera Barat, dan dengan upaya yang tepat, dapat menjadi pusat pembelajaran yang menarik dan mendidik untuk generasi sekarang dan yang akan datang.

Kata Kunci: museum, Adityawarman, koleksi, belajar, budaya.

 

Author:

Apdanil Syukri : Universitas Awal Bros

Adek Cerah Kurnia Azis : Universitas Negeri Medan

Yudhistira Oscar Olendo : Universitas Tanjungpura

Srimutia Elpalina : Universitas Negeri Padang

Christanto Syam : Universitas Tanjungpura

 

References: 

Azis, A. C. K., Mesra, M., & Sugito, S. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Micro Teaching Bagi Mahasiswa Seni Rupa Universitas Negeri Medan. Gorga: Jurnal Seni Rupa10(1), 223-229.

Burhan, B. (2007). Penelitian Kualitatif Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Public, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kenca.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1995. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1992 Tentang Benda Cagar Budaya. Padang: Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Propinsi Sumatera Barat.

Diana, D. (2015). “Museum Adityawarman”. Hasil Wawancara Pribadi: 10 Juni 2015, Padang.

Dion, D. (2015). “Museum Adityawarman”. Hasil Wawancara Pribadi: 24 Juni 2015, Padang.

Elpalina, S., Agustina, A., Azis, A. C. K., & Syukri, A. (2023). Bentuk Pakaian Adat Panghulu di Batipuah Baruah Tanah Datar. Gorga: Jurnal Seni Rupa12(1), 167-173.

Maysela, R., Ghozali, I., & Olendo, Y. O. (2016). Manajemen Pengelolaan Sanggar Bantang Dara Irakng Di Desa Durian Kecamatan Sambas Kabupaten Sambas. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK)10(12).

Moechtar, M. (1985). Buku Petunjuk Museum Negeri Adityawarman Sumatera Barat. Padang: Proyek Pengembangan Permuseuman Sumatera Barat.

Muasri, M. (2012). “Museum Adityawarman”. Hasil Wawancara Pribadi: 10 Juni 2012, Padang.

Muasri, M. (2014). “Museum Adityawarman”. Hasil Wawancara Pribadi: 12 Februari 2014, Padang.

Riza, R. (2014). “Museum Adityawarman”. Hasil Wawancara Pribadi: 1 Juli 2014, Padang.

Rizal, R. (2015). “Museum Adityawarman”. Hasil Wawancara Pribadi: 1 Juli 2015, Padang.

Zed, M. (2012). “Peran Museum Sebagai Sumber Belajar”. Hasil Wawancara Pribadi: 1 Juli 2012, Padang.


Keywords


museum; Adityawarman; collection; learning; culture

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24114/gr.v12i2.51471

Article Metrics

Abstract view : 159 times
PDF - 427 times

Copyright (c) 2023 Apdanil Syukri, Adek Cerah Kurnia Azis, Srimutia Elpalina

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



Gorga : Jurnal Seni Rupa
Email: gorgajurnalsenirupa@unimed.ac.id

Jl. Willem Iskandar, Pasar V, Medan Estate, Medan City, North Sumatra Province, Postal Code 20221. Phone/fax: (061) 661 3365 / +6285278021981.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License